Kamis, 09 Februari 2012

Kesaksian tujuh kerikil


Di tengah tengah padang arafah berdiri seorang bernama Ibrahim al Wasithi, ia memegang tujuh buah kerikil lalu berkata “ hai sekalian kerikil, aku minta persaksian kalian bahwa aku telah mengucapkan dua kalimat syahadat”
Al kisah dimalam harinya, ia bermimpi seolah olah terjadi kiamat, dan menurut perhitungan amalnya ia harus menjalani hukuman masuk ke neraka. Para malaikat segera menggiringnya menuju pintu neraka, namun tiba tiba sebuah kerikil dari tujuh kerikil itu melayang dan menutup pintunya, para malaikat segera berusaha untuk membuka pintu neraka dan menyingkirkannya, tapi apa daya mereka tak mampu mengangkatnya, lalu para malaikat mengalihkanya lewat  pintu pintu lainya, tetapi pintu-pintu itupun tertutup oleh ketujuh kerikil tersebut, setiap kerikil lalu berkata “ kami adalah saksi bahwa ia telah mengucapkan dua kalimat syahadah”.
Akhirnya para malaikat membawanya ke Arsy dan Alloh yang maha berkah dan maha luhur berfirman   “wahai para malaikat, kerikil itu  telah telah menyaksikan keimanan dengan dua kalimat syahadat, yang berarti mereka tidak mengabaikan haknya, lalu kenapa Aku harus mengabaikanya? Untuk itu Aku adalah saksi atas ucapanya”.
Kemudian para malaikat iitu disuruh untuk mengantarkanya menuju surga, namun setelah mendekati surga pintu-pintunya tertutup bagi Ibrahim, maka datanglah dua kalimat syahadat yang diucapkan dan membuka pintu-pintunya, akhirnya masuklah Ibrahim kedalamnya dengan selamat dan menikmati surga selamanya
-----ooO0Ooo-----

Tidak ada komentar:

Posting Komentar