Dahulu kala hidup
seorang yang suka memancing. Pada suatu ketika, ia berangkat untuk memancing ke
sungai, dan akhirnya ia memperoleh seekor ikan dari hasil pancingannya. Namun
malang ikan hasil tangkapanya itu dirampas oleh pemuda jahat, dan bukann hanya
merampas ikan bahkan pemuda jahat itu juga menghajarnya hingga babak belur
tubuhnya
Di tengah kesakitan
itu ia berdoa kepada alloh swt menuntut balasan keadilan,
“ya alloh
mengapa engkau jadikan aku sebagai seorang yang lemah, sedangkan ia kuat
sehingga mampu memperdayaiku, untuk itu
datangkanlah mahluk ciptaanmu supaya dapat menjadi ibrah (pelajaran) bagi umat
islam lainya”
Dilain sisi setelah
berhasil merampas ikan dan menganiaya pemancing ikan tersebut, pemuda jahat
yang merampas ikan tersebut pulang kerumahnya lalu memasak ikan hasil rampasan
itu dan di taruh di atas meja makan, mulailah ia menyantapnya, namun ketika
sedang asik menikmati ikan tersebut dengan izin dan kehendak alloh duri duri
dari ikan tersebut menancap di tangannya dan terdapat ulat ulat seperti
belatung yang menyerang tanganya, akibat
tidak kuat menahan rasa kesakitan yang sangat perih dan tidak sabar lagi,
kemudian iapun berusaha memotong tangannya sendiri. Akan tetapi ulat ulat terus
menjalar ke lengannya dan iapun memotong lengannya.
Al kisah pemuda itu
sampai tertidur, di dalam tidurnya ia bermimpi bertemu dengan seseorang yang
menyeru kepadanya
“kembalikanlah hak orang lain
yang kau rampas itu pada pemiliknya, kalau engkau ingin sembuh dari
penyakitmu”,
Ketika tersadar dari
tidurnya iapun menydari kesalahanya dan bergegas ia mencari lakilaki pengail
ikan yang pernah di sakitinya. Sesampainya di tempat pengail ikan ia memberikan
uang sebanya 10.000 dirham sebagai
penganti atas ikan yang telah ia makan. Setelah dimaafkan dan dihalalkan oleh
pemancing ikan seketika itu pula rontoklah ulat ulat yang menyreng tubuhnya,
hingga dengan izin alloh swt kembalilah tangan dan lenganya yang telah ia
potong dan sembuhlah ia dari penyakitnya
-----ooO0Ooo-----
Tidak ada komentar:
Posting Komentar